Simpulan isi berita merupakan ringkasan berita yang memuat unsur-unsurnya. Kelengkapan unsurnya harus diperhatikan dalam menyusun simpulan isi berita. Berikut ini langkah-langkah dalam menyusun simpulan isi berita.
1. Bacalah teks berita secara cermat!
2. Identifikasilah unsur-unsur (Adik Simba) berita secara tepat!
3. Rangkailah hasil identifikasi unsur-unsur tersebut menjadi sebuah paragraf!
4. Suntinglah hasil simpulan yang telah kamu susun agar efektif!
Perhatikan teks berita berjudul “Siswa SMA Belajar Bahasa Asing Melalui Klub Literasi Sekolah”!
Siswa SMA Belajar Bahasa Asing Melalui Klub Literasi Sekolah
Enam mahasiswa dari lima perguruan tinggi--STAI Masjid Syuhada, Universitas Negeri Jakarta, Universitas Negeri Makassar, Universitas Negeri Semarang, Universitas Negeri Yogyakarta, dan Universitas Pendidikan Indonesia--terjun langsung mengajar secara daring materi bahasa asing--Arab, Inggris, Jepang, Jerman, Mandarin, dan Prancis--kepada 596 siswa dan 64 guru jenjang SMA/SMK di Indonesia.
Kegiatan yang dikemas dalam bentuk kuliah umum ini merupakan momentum langka yang digagas oleh SEAQIL. SEAMEO Regional Centre for Quality Improvement of Teachers and Education Personnel (QITEP) in Language (SEAQIL) merupakan salah satu pusat regional dari The Southeast Asian Ministers of Education Organization (SEAMEO) atau Organisasi Menteri-Menteri Pendidikan se-Asia Tenggara. Di Indonesia, SEAQIL berada di bawah koordinasi Kemendikbud dan berfokus pada pengembangan kualitas guru bahasa (Bahasa Indonesia sebagai Penutur Asing (BIPA), Arab, Jepang, Jerman, dan Mandarin) serta tenaga kependidikan melalui pelatihan, seminar, lokakarya, dan pelayanan lainnya.
Direktur SEAQIL, Dr Luh Anik Mayani mengungkapkan bahwa saat ini masyarakat Indonesia dan dunia memasuki era industri 4.0 yang tidak hanya menuntut kemampuan berpikir kritis, kolaboratif, dan kreatif, tetapi juga komunikatif yang tentunya berkaitan dengan penggunaan bahasa asing. Penguasaan bahasa asing akan membuat siswa siap berkompetisi dalam masyarakat global.
“Penguasaan bahasa, baik bahasa daerah, bahasa Indonesia, maupun bahasa asing akan menjadi sangat penting untuk menyiapkan kita—tidak hanya sebagai warga Indonesia dalam konteks nasional, tetapi juga sebagai warga dunia dalam konteks global,” kata Dr Luh Anik Mayani saat membuka kegiatan tersebut, Selasa (13/4), dalam rilis yang diterima Republika.co.id.
Melalui Klub Literasi Sekolah (KLS), SEAQIL mewadahi siswa, serta guru dan mahasiswa pendamping untuk senantiasa melakuakan aktualisasi dan ekspresi bahasa melalui berbagai media, khususnya media publikasi SEAQIL. KLS merupakan salah satu program SEAQIL dalam mendukung kebijakan Merdeka Belajar—Kampus Merdeka (MBKM) Kemendikbud.
(Sumber: https://www.republika.co.id/ dengan penyesuaian, diakses pada tanggal 19 April 2021)
Setelah mengidentifikasi unsur-unsur berita tersebut, kita merangkainya menjadi sebuah paragraf sehingga hasilnya sebagai berikut.
SEAQIL melaksanakan kuliah umum bahasa asing secara daring yang menghadirkan narasumber 6 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi pada tanggal 13 April 2021. Kegiatan yang diikuti oleh 596 siswa dan 64 guru jenjang SMA/SMK ini bertujuan menyiapkan siswa untuk berkompetisi dalam masyarakat global melalui penguasaan bahasa asing. Melalui Klub Literasi Sekolah (KLS), SEAQIL mewadahi siswa, serta guru dan mahasiswa pendamping untuk senantiasa melakuakan aktualisasi dan ekspresi bahasa melalui berbagai media.
Setelah menjadi sebuah paragraf, kita perlu melakukan penyuntingan agar menjadi lebih ringkas dan efektif. Hasil penyuntingannya sebagai berikut. SEAQIL melaksanakan kuliah umum bahasa asing secara daring yang menghadirkan narasumber 6 mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi dan diikuti oleh 596 siswa dan 64 guru jenjang SMA/SMK pada tanggal 13 April 2021 dengan tujuan menyiapkan siswa untuk berkompetisi dalam masyarakat global melalui penguasaan bahasa asing.
Read More